Mediakopid.com, Bandung - Agus Purwadi, pria kelahiran Bandung pada 12 Agustus 1979, merupakan contoh nyata dedikasi dan pengabdian kepada masyarakat, yang tumbuh besar dalam keluarga TNI. Latar belakang keluarga yang berhubungan erat dengan dunia militer memberi pengaruh signifikan terhadap perjalanan hidupnya. Dengan disiplin tinggi yang diajarkan di rumah, Agus mengembangkan nilai-nilai tanggung jawab yang membentuk dirinya hingga kini.Meskipun sempat melanjutkan pendidikan di Universitas Pasundan (Unpas) jurusan Akuntansi, Agus memilih untuk mengakhiri kuliahnya lebih awal. Keputusan ini diambil karena alasan pribadi, dan ia lebih memilih untuk terjun langsung ke dunia kerja. Pengalaman pertama yang cukup lama adalah bekerja di PT Propelat, sebuah perusahaan kontraktor yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Kodam III Siliwangi. Pengalaman ini memberikan banyak wawasan tentang dunia kerja dan menjadi titik awalnya untuk terlibat dalam dunia organisasi.
Pada tahun 2021, Agus bergabung dengan Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri (FKPPI), sebuah organisasi yang menaungi anak-anak dari keluarga TNI dan Polri. Dalam organisasi ini, Agus bertugas sebagai komandan satuan tugas di wilayah Cibenying Kidul. Tugas utamanya adalah menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, serta menjadi penghubung antara berbagai elemen masyarakat, mulai dari pemerintah kelurahan, kecamatan, hingga aparat kepolisian. Keberhasilan Agus dalam menjalankan tugas ini tidak terlepas dari komitmen dan nilai-nilai luhur yang telah tertanam dalam dirinya sejak kecil.
Selain aktif di bidang organisasi, Agus juga dikenal sebagai sosok yang senang berbagi ilmu, terutama kepada anggota yang lebih muda. Ia percaya bahwa menyelesaikan masalah dengan cara kekeluargaan dan berdiskusi merupakan langkah yang lebih efektif daripada mengambil tindakan kekerasan. Prinsip inilah yang membuat Agus diterima dengan baik oleh banyak pihak, baik di lingkungan kerja maupun dalam kehidupan sosialnya. Sebagai seorang pemimpin, ia selalu memastikan bahwa timnya bekerja dengan baik dan saling mendukung satu sama lain.
Meskipun terkadang dihadapkan pada tantangan, seperti permasalahan di pasar tradisional yang seringkali tumpang tindih dengan kepentingan pedagang, Agus selalu berusaha mencari jalan tengah. Dengan koordinasi yang baik antara kecamatan, kelurahan, dan kepolisian, ia berhasil menjaga situasi agar tetap kondusif. Dedikasinya terhadap masyarakat, serta kemampuannya untuk beradaptasi dan menyelesaikan masalah secara humanis, menjadikan Agus Purwadi sebagai salah satu contoh figur yang layak dijadikan teladan dalam dunia pengabdian sosial dan kepemimpinan.
Penulis: Gisna Salima
Sangat berdedikasi sekali beliau pada masyarakat 👍👍
BalasHapus